KOMPAS.com - Jumlah pasien positif terinfeksi virus corona SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19 di Indonesia bertambah dua lagi menjadi empat orang.
Kabar ini mungkin menimbulkan keresahan pada sebagian orang akan kemungkinan terinfeksi virus corona. Apalagi bila sedang mengalami gejala mirip flu, yakni batuk, pilek dan demam.
Dr dr Dewi Sumaryani Soemarko MS SpOK, Ketua Magister Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) pada hari Kamis (5/3/2020), menjelaskan bahwa orang-orang yang harus curiga infeksi virus corona adalah mereka yang memiliki faktor risiko infectious.
Faktor risiko ini adalah pernah melakukan perjalanan ke negara infectious atau terjangkit Covid-19, pernah melakukan kontak langsung dengan warga negara asing (WNA) dalam beberapa hari terakhir saat Covid-19 sedang mewabah atau pernah kontak langsung dengan pasien positif Covid-19.
Baca juga: 2 Lagi Positif Corona di Indonesia, Kapan Kita Harus Curiga Terinfeksi?
Apa yang harus dilakukan kalau punya faktor risiko di atas?
Dewi menganjurkan untuk melakukan pencatatan secara detail dan jujur tentang aktivitas yang Anda lakukan setidaknya selama 14 hari setelah kontak langsung atau pergi ke laur negeri, bila memiliki faktor risiko yang disebutkan di atas.
Hal-hal yang harus dicatat ialah:
- Aktivitas yang dilakukan
- Dengan siapa Anda melakukan aktivitas tersebut
- Suhu tubuh pada pagi dan sore hari
"Catatlah secara teratur dan jujur, biar cepat ketahuan, cepat bisa kita bantu," ujar dia.
"Yang" - Google Berita
March 07, 2020 at 11:18AM
https://ift.tt/2TDX6CM
Curiga Terinfeksi Virus Corona, Lantas Apa yang Harus Dilakukan? - Kompas.com - KOMPAS.com
"Yang" - Google Berita
https://ift.tt/2pYhsfy
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Tidak ada komentar:
Posting Komentar